Tips Menerbitkan Naskah ke Penerbit (Gratis)

Senin, Januari 17, 2022

Menulis bukan hal yang mudah, bagi mereka yang suka menulis tentu ini hal yang mudah. Namun bagi mereka yang tidak tertarik sama sekali tentu menjadikan menulis itu sebuah beban.

Mencoba menulis sudah saya lakukan saat saya duduk di bangku SD. Awal saya mencoba menulis saat saya meminta buku diary kosong kepada orang tua. Saat itulah saya mencoba melatih diri untuk menulis. Ya menulis itu mengasyikkan bagi saya, seperti berbicara dengan orang lain dan sungguh nyaman. Bisa bercerita sebebas-bebasnya tanpa ragu dan malu.

Menulis lagi-lagi tak kunjung usai, ternyata tidak hanya saya SD, namun SMP, SMA, bahkan kuliah pun saya luangkan waktu untuk menulis diary. Padanyalah tangan ini menari-nari dengan riangnya. 

Pada akhir tahun 2018, ada motivasi yang tiba-tiba menyelinap diam-diam dalam tubuh saya. Saya ingin menulis hingga semua orang mengetahuinya. Hari demi hari saya mencoba merangkai kata, berbicara pada tulisan. Dan tepat pada pertengahan tahun 2021 tulisan saya usai. Sungguh lama sekali tulisan ini dirancang. Maklum masih pemula.

Pada pertengahan tahun 2021 itu pula saya mencoba mengirimkan karya saya ke sebuah penerbit mayor di Indonesia. Penerbit yang sudah terkenal dan memiliki toko buku di mana-mana. Namun begitu menyedihkan karena naskah saya ditolak oleh penerbit tersebut. Pada bulan November 2021 tepatnya adalah bulan yang membuat hati saya berlinang air mata, hati pun ikut terisak dalam. Namun saya tidak boleh patah semangat, demi tulisan saya ini saya berusaha mencari informasi penerbitan lain.

Yah! Beruntungnya saya sekarang karena saya hidup dengan dikelilingi teman-teman yang sudah berhasil menerbitkan bukunya. Entah itu antologi atau solo. Saya pun bertanya-tanya tentang informasi penerbitan buku yang lain. Lalu pada akhirnya pada tanggal 13 Januari 2022 naskah saya diterima oleh penerbit Guepedia. Penerbit ini baik sekali, meskipun tergolong penerbit indie namun penerbit ini tidak mewajibkan penulis untuk membeli bukunya. Semua proses ISBN, cover, penyuntingan, dll penerbit ini yang menanganinya. Penulis tidak perlu membayar sepersepun untuk mengurus proses ISBN. Semua gratis dan penulis hanya duduk manis. Tepat pada tanggal 20 Januari 2022 terbitlah naskah saya yang berjudul “Roti Rindu Shifa”. Kepada teman-teman dapat menikmati karya saya dengan membeli bukunya di akun Guepedia, shopee, bukalapak, dlsbg. Saya juga mohon maaf karena masih banyak kekurangan yang harus dibenahi. Saya masih proses belajar dan masih ingin belajar menjadi yang lebih baik. 

Untuk itu saya akan membagi tips bagaimana cara tembus ke penerbit Guepedia:

1. Teruslah menulis setiap hari. Jika ingin menjadi penulis pertama kita harus konsisten. Konsisten itu berat namun kita harus memaksa itu. Kegiatan sehari-hari yang kita jalani kadang membuat kita lupa untuk menulis. Luangkanlah waktu menulis meskipun hanya satu paragraf saya.

2. Pahami ejaan dan EYD. Langkah ini sangat penting bagi penulis. Seorang penulis harus belajar menulis kalimat dengan memperhatikan ejaan yang baik dan benar.

3. Edit naskah sesuai permintaan penerbit. Jika kamu memilih penerbit Guepedia untuk menjadi relasi tulisan kamu, kamu harus mematuhi semua ketentuan penataan naskah. Hal itu meliputi jenis huruf yang kamu pakai, margin, spasi, kelengkapan naskah, sinopsis, dan daftar isi. Kamu wajib memenuhi apa yang diminta penerbit tersebut.

4. Berdoa dan meminta restu orang-orang di sekitarmu. Menjadi penulis tentu tidak boleh hanya diam saja. Sembari kita menunggu naskah kita diterima, kita juga harus berdoa kepada Tuhan agar keinginan kita tercapai. Tidak hanya itu kita juga harus meminta doa restu orang-orang di sekitar kita.

Nah itu dia tips dari saya. Semoga membantu. Semoga tulisan kalian segera diterbitkan oleh penerbit pilihanmu. Good luck!

You Might Also Like

0 Komentar