Engkau mungkin bukan hitam atau putih,tapi kau adalah kelabu yang bercampur debu.
Debu-debu yang terhempas dari deretan kalbu,,,mencoba merasakan apa yang aku rasakan …
Tapi kemudian engkau lari begitu saja tanpa tahu arti sesungguhnya.
Kau selalu buatku terkatung menungguhembus angin yang tak tentu arah,menunggu hujan yang belum pasti turun,dan mungkin menunggu bintang yang tak lagi bersinar.kau buat ku menunggu yang tak jua pasti .
Melewati batas-batas mimpi yang tak pernah nyata.
(KIE)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar